“Hati Yang Bekerja”

Sebuah pengalaman besar yang membuat saya Down, dimana saat apa yang saya harapkan tidak sesuai dengan kenyataan. Pekerjaan yang saya impikan juga tak kunjung datang, malah saya terjebak dalam satu pekerjaan yang sama sekali tidak pernah saya inginkan, yaitu “memimpim”. Banyak orang sangat menginginkan pekerjaan pada posisi tersebut, tetapi saya malah ingin segera keluar dari sana. Alasan-alasan yang membuat saya tidak betah ialah dimana saya ingin bekerja dalam kondisi kerja yang dinamis, teratur, tidak penuh dengan hiruk pikuk, sorak sorai, teriakan-teriakan yang membuat telinga saya hampir pecah.
yah…..
Pastinya saya tidak mampu untuk melanjutkan pekerjaan tersebut, tetapi saya harus, karena tuntutan ekonomi. Alhasih saya bekerja tidak dengan hati. Hasil dari pekerjaan saya tidak maksimal, saya selalu mendapat omelan dari atasan saya.” kamu harus tegas, kamu harus ini itu!!!!! semakin membuat saya tertekan.
Untuk saat ini saya hanya bisa mencari pekerjaan yang lain, berusaha dan berdoa, berharap bahwa keajaiban itu akan segera datang.
Yah, segalanya memang akan indah pada waktunya, hanya itulah yang mampu menopang saya untuk tetap teguh berdiri, melangkah ke tujuan hidup saya yang sebenarnya, menuju pekerjaan yang saya impi-impikan.
saya hanya memohon kepada Tuhan Yang Maha Esa, semoga semuanya segera terkabul, hingga akhirnya Hati Saya Yang Bekerja. Amin!!